Semakin berkembangnya situs e-commerce di Indonesia, toko online yang menjual beraneka ragam produk dan kebutuhan sehari-hari maka tak luput juga dari aksi para penipu di dunia maya. Banyak pelanggan yang sudah menjadi korban dari aksi kejahatan ini. Mulai dari phising (website kembar), melalui telpon mengatasnamakan perusahaan tertentu, dsb.
Belanja online memang lebih mudah, praktis dan tidak butuh banyak biaya, namun jika kita teledor tidak hati-hati malah tidak menutup kemungkinan kita akan menjadi korban penipuan di internet.
Toko online di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir mengalami pertumbuhan sangat pesat sekali, banyak situs retail bertebaran dimana-mana, dan untuk menjaga keamanan berbelanja DKOMPILEPI akan memberikan tips mudah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Saat ini banyak perorangan/personal/pribadi/non perusahaan yang sekedar bisa membuat blog dan situs toko online dengan nama apa saja yang berbayar bukan gratisan, namun toko tersebut dikelola secara personal atau perorangan, jadi soal tanggung jawab tergantung masing-masing pribadi orang tersebut.
Berikut ciri-ciri situs penipu (scam) pada umumnya:
2. Tampilan website terkesan ala kadarnya (tidak sesuai untuk sebuah perusahaan besar dengan ribuan produk serta modal ratusan hingga miliaran)
3. Tidak mencantumkan alamat yang jelas
4. Hanya memberikan nomor telepon HP bukan telepon rumah atau kantor
5. dijual dengan harga murah, dibawah standar
6. Customer service yang sulit dihubungi
7. Admin (customer service) lebih agresif dari biasanya, atau sebaliknya terkesan enggan untuk memberikan jawaban pada pertanyaan kita
8. Terkesan tertutup dan menyembunyikan diri identitas
Jika pembaca memiliki pengalaman dengan situs tertentu, alangkah baiknya juga kalo dishare pengalaman tersebut, atau mungkin juga jika hendak membeli sesuatu namun masih ragu dengan toko online tersebut, dengan senang hati kami akan membantu mencarikan informasi lebih lanjut.
Support by : pusatteknologi.com
Support by : pusatteknologi.com
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.